What did I do in National Library? Fun things? Movie?

            Halo semuanya, salam hangat dari Putri. Gak kerasa Pandemi udah hampir 3 tahun lamanya. Walaupun level PPKM sempat naik dan Perpustakaan Nasional tutup dalam beberapa waktu, kini Perpustakaan Nasional kembali Buka dengan pembatasan pengunjung sebanyak 2000 orang dan harus scan dengan Peduli Lindungi. Nah kali ini Putri akan berkeliling ke Perpustakaan nasional, lalu apa sih perbedaan keungguannya dengan perpustakaan umum lain?

Tour di Perpustakaan Nasional

 

(Dokumentasi Pribadi)

Perpustakaan yang beralamatkan di Jl. Medan Merdeka Sel. No.11, RT.11/RW.2, Gambir, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, ini tidak terlalu jauh untuk ditempuh dari rumah Author nih. Rumah Author yangFilm berada di Depok, cukup perlu pergi ke stasiun depok baru lalu naik jurusan Jakarta kota dan turun di stasiun Juanda atau Stasiun Gondangdia. Setelah itu dapat berjalan menuju Perpustakaan Nasional.

Prokes tetap berlaku yaa..

(Dokumentasi Pribadi)

Jadi setelah Putri sampai di Perpustakaan Nasional, Putri langsung disuguhkan QR code oleh petugas nih untuk di scan, dan bila akun Peduli Lindungi kita bermasalah maka akan dibantu, dan terdapat meja khusus untuk informasi mengenai akun Peduli Lindungi yang bermasalah, Oiya untuk memasuki Perpustakaan Nasional jangan lupa memakai masker dan membawa masker cadangan. 

Serunya Perpustakaan Nasional

Perpustakaan dengan total 24 lantai itu tampak menawan dan menarik dari luarnya, dan ternyata saat Putri masuk kedalam ruangannya, Putri langsung disambut dengan rak setinggi 3 lantai itu yang memesona. Di lantai 1 terdapat banyak tempat duduk, kafe, dan ruang loker untuk mengganti tas dengan tas perpustakaan dan barang seperlunya misalnya, laptop, dompet, botol air minum, dan alat tulis.

Setelah Mengganti Tas, Putri langsung saja mengurus keanggotaan Perpusnas, kitab isa melakukan pendaftaran secara online juga loh. (disini). Namun jika ingin mendaftar secara on site juga bisa beserta pencetakan kartu. Setelah menyelesaikan urusan keanggotaan Putri bergegas ke lantai 8, tempat peminjaman koleksi non buku seperti, cd, dvd, dan teater untuk acara Pemutaran Film atau Nonton Bareng nih.

Acara Nonton bareng ini, sebenarnya acara apa sih? Apa dilakukan setiap hari? Berapa kuota maksimalnya? Lalu Film apa saja yang diputar?. Pertanyaan ini ada di kepala Putri saat mengunjungi Perpustakaan Nasional nih. Salah seorang Pustakawan berhasil menjawab pertanyaan Putri. Menurutnya, Acara Nonton Bareng ini diadakan setiap seminggu sekali, untuk kuotanya di masa pandemi ini maksimal 20 orang, sedangkan Film yang diputar bebas, bisa tergantung pihak perpusnas dan bisa tergantung tema, misalnya hari kemerdekaan.

Biasanya melalui Sosial media Perpusnas, (Instagram) Perpustakaan Nasional akan memberitahu jadwal acara nonton barengg. Lalu kita dapat langsung reservasi dengan menghubungi contact person pada flyer yang tertera. Acara NoBar ini diselenggarakan untuk menunjang fungsi rekreasi dari suatu Perpustakaan.

            Nah, di lantai 8 ini kita juga dapat meminjam cd atau dvd, bahkan kita bisa memainkan cd dan dvd tersebut untuk mellihat isinya. Hal yang cukup menyenangkan bukan? Fyi kawan, Cd kumpulan lagu Celine Dion lumayan lengkap loh!. Oiya sebenernya Putrii sempat masuk Teater walau hari itu bukan hari acara Nonton Bareng, tetapi teater tampak gelap di dalam jadi Putri mengurungkan niat Putri untuk memfoto tampak dalam Teater.

            Setelah berseru-seru di lantai 8, Putri memutuskan ke Lantai 22 yang terkenal dengan koleksi monografnya. Putri mencoba mencari buku referensi mata kuliah lain, walaupun ternyata sudah habis dipinjam huhu.  Putri yang terlanjur bosan di lantai 22, memutuskan ke Lantai 24 untuk melihat view MONAS (yang walaupun beum boleh dikunjungi, namun Putri bisa menikmati view-nya dari atas). Tak lama dari Lantai 24, Putri memilih turun ke Lantai 4 untuk makan siang di kantin. Rupanya kantin perpusnas memiliki makanan yang enak loh! Bakso hanya dibandrol 15 ribu rupiah saja, cukup murah bukan? Setelah kenyang dengan menyantap makanan di kantin, Putri memutuskan untuk Pulang karena tak terasa sudah 3 jam berkeliling Perpus Nasional.

Alasan Kenapa Kamu Harus Mengunjungi PERPUSNAS!

Dari Tour putri, beberapa kelebihan Perpustakaan Nasional terletak pada aksesibilitasnya, estetika pada ruangan ruanganya yang terpantau bersih, rapi dan indah. Lalu fasilitas-fasilitas di Perpustakaan Nasional juga cukup memadai. 24 Lantai, dengan koleksi terbanyak mencakup koleksi buku dan non buku, ditambah acara-acara menarik seperti Nonton Bareng, Webinar, Talkshow dan acara lainnya. Perpustakaan ini cukup berbeda dengan perpustakaan lain, karena Perpustakaan Nasional ini adalah Perpustakaan sentral yang beralamatkan di Ibukota, maka Perpustakaan Nasional memiliki banyak kelebihan dari Perpustakaan Umum lainnya. Singkatnya perjalanan ke Perpustakaan Nasional cukup menyenangkan, selain membaca ternyata ada banyak kegiatan lain yang diselenggarakan di Perpustakaan ini. Jadi kalian wajib kesini, selain ngerjain tugas, kalian juga bisa santai-santai dan chill disini. 

“A library is like an island in the middle of a vast sea of ignorance, particularly if the library is very tall and the surrounding area has been flooded.”

― Lemony Snicket, Horseradish 

Sekian dulu teman-teman, berikut video tour lengkap dari sumber lain. 

Warm Hugs,

Putri <3

 Buenos Dias! Sawasdee Kha! Annyeong ! 

Source : @iiidddooonnn • Instagram photos and videos

        Seorang Introvert akan menikmati hari-harinya dengan hobby nya, misalnya bermain game, menulis cerita, membaca buku, fotografi atau berkelilinng kota sendiri dan hunting foto. 

        2. Seorang Introvert senang berpergian sendirian 

        

Source : Dokumentasi Pribadi

        Seorang Introvert sangat senang berpergian  sendiri karena hal ini cukup menenangkan dan mengembalikan energi yang dimiliki. Bepergian sendirian lebih mengasyikkan karena kita bisa menghabiskan waktu sendiri seraya menikmati pemandangan atau menikmati suasana. Hal ini juga mampu menjernihkan pikiran kita atau meluruskan pikiran kita yang kusut. 

        3. Seorang introvert akan bersosialisasi dengan teman terdekatnya

Source : @alrisaafilm • Instagram photos and videos

Seorang Introvert bisa menjadi ekstrovert dalam kelompok kecil orang yang mereka anggap nyaman berada di sekitar. Mereka juga bisa  melakukan hal-hal gila dengan orang-orang yang memahaminya dan ketika kamu melihatnya, kamu akan kaget atau terkejut mengetahuinya. Ketika seorang introvert bersama dengan orang-orang yang membuatnya nyaman, maka ia bahagia. 

Jika seorang Introvert ingin sendiri saja, itu bukan beraarti dia tidak menyukai mu, namun hanya menginginkan waktu uuntuknya sendiri. Terkadang, seorang introvert ingin  duduk di trotoar di suatu tempat, atau di sebuah kafe, atau di tempat yang tenang sendirian dan mengamati segala sesuatu dan semua orang di sekitar.  

Jadi Seorang Introvert punya hal-hal yang membuatnya senang dan menyenangkan walaupun sendirian, jadi tolong jangan mengatakn hal ini aneh, atau jangan men-judge seorang introvert aneh. Menjadi seorang Introvert itu menyenangkan, dan baik, sama baiknya dengan menjadi ekstrovert. Kita memiliki cara tersendiri untuk menjalani hari dengan cara kita, baik sendirian atau ramai-ramai. Baik dengan tenang atau dengan ramai. 

“Because introverts are typically good listeners and, at least, have the appearance of calmness, we are attractive to emotionally needy people. Introverts, gratified that other people are initiating with them, can easily get caught in these exhausting and unsatisfying relationships.”

― Adam S. McHugh

Peluk hangat, 

Putri

 

 Buenos dias! 

     Buenos Dias! 

1. Film Negatif 

Film negatif pada umumnya lebih sering digunakan oleh pengguna baru atau amatir nih, hasil pencucian foto dari film negatif ini masih harus di invert terlebih dahulu . Contohnya, Film Kodak Color Plus,  Kodak Gold, Ektar 100. Berikut contoh hasil roll film negatif

Source : P (@second.tonone) • Instagram photos and video 

2. Film Positive 

Film positif pada umumnya lebih sering digunakan oleh fotografer proffessional nih, hasil pencucian foto dari film negatif ini tidak perlu di invert lagi, jadi kita bisa melihat hasil melalui slide nya . Jika menggunakan roll film ini kita harus lebih berhati-hati oleh tangkapan cahaya, karena warna yang dihasilkan bisa jadi under exposure atau over exposure. Contoh merek nya, fujifilm provia 100f.  Berikut hasil roll film positif 

Source : #provia100f hashtag on Instagram • Photos and Videos

3. Film Monokrom (Black & White)

Roll film ini menghasilkan warna-warna monokrom, roll film type black and white ini paling mudah dalam pemrosesan film dibandingkan jenis film lainnya. Kelebihan roll film ini adalah karena tidak berwarna dan hanya menghasilkan warna hitam dan putih makan persoalan gelap terang ataupun kelebih atau kekurangan cahaya tidak menjadi persoalan. Contoh merk jenis roll ini yaitu Kodak 400 Tmax, Ilford HP5.  Berikut hasil dari jenis roll film black and white 

Source : @iiidddooonnn • Instagram photos and videos

 

        Nah dari beberapa jenis roll film diatas mana nih yang paling sering kamu gunain? Kalau putri sih roll film negative dengan ukuran 135 atau 35 mm nih. Kenapa? Karena mudah digunain dan mudah untuk di devscan. Apalagi untuk fotografer pemula dan amatir kaya putri yang belum jago motret, dan untuk pemrosesan film masih belum punya kit dan alat-alat nya. Putri sendiri belum punya kamera analog yang bagus banget, Cuma kamera analog biasa yang bahkan setelannya belum professional hehe. Besok, putri akan bahas lebih lanjut tentang apa itu ISO/ APA, tentang merk-merk roll film, dan Jenis-jenis kamera analog. Oiya, ada satu quote dari ted grant yang isinya tentang roll film monokrom nih.  

 “When you photograph people in color, you photograph their clothes. But when you photograph people in Black and white, you photograph their souls!”

― Ted Grant

Nah sekian dulu, jangan lupa untuk comment, tunggu postingan putri selanjutnya ya!

Peluk hangat,

Putri

 Hello! Mari kenalan dulu sama putri, penulis blog ini. Yap, nama Poetry and Daisy diambil dari nama penulis sendiri. Poet juga berarti puisi, ini tandanya penulis suka banget nih sama puisi, dan Daisy adalah nama bunga yang disukai penulis juga. Saat ini aku tengah berkuliah di jurusan ilmu perpustakaan.  Putri sendiri adalah seorang pemimpi yang suka menulis. tapi suka baca juga kok. 

    Nah blog ini tentang apa sih? Singkatnya, blog ini tentang petualangan seorang putri yang sedang senang-senangnya bermain kamera analog, puisi-puisi putri yang belum terlalu bagus, beberepa review dari putri tentang film yang baru putri tonton, dan cerita dari pengalaman-pengalaman putri.  Lewat tulisan dari blog ini, aku akan menceritakan beberapa hal yang kusukai.

“Menulis adalah suatu cara untuk bicara, suatu cara untuk berkata, suatu cara untuk menyapa—suatu cara untuk menyentuh seseorang yang lain entah di mana. Cara itulah yang bermacam-macam dan di sanalah harga kreativitas ditimbang-timbang.”\
― Seno Gumira Ajidarma, Ketika Jurnalisme Dibungkam Sastra Harus Bicara

    Inget quote ini? Sama kaya pak seno yang berpikir kalau menulis adalah cara untuk berbicara, maka aku juga berpikir bahwa menulis adalah suatu cara untuk berbicara. Apapun yang nantinya akan aku tulis akan menjadi cerita yang aku bagikan ke kalian. Semoga kalian suka sama artikel yang aku buat nanti. 

warm hugs, 

-putri-